Ratusan Tahanan di Yaman Disiksa Hingga Mati
Gerilyawan Houthi (Foto: Reuters/Khaled Abullah)
Sana`a – Pemerintah Yaman mengumumkan pada Kamis (16/11) bahwa ratusan orang yang telah diculik secara paksa dan disiksa hingga mati di penjara milisi Houthi.
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) Yaman, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta organisasi internasional lainnya, menyerukan agar menekan milisi Houthi dan mengusir Presiden Ali Abdullah Saleh untuk menghentikan kejahatan mereka terhadap tahanan dan membebaskan mereka.
Pernyataan tersebut juga mengatakan, “Milisi pada asal usul kudeta melakukan kejahatan dan pelanggaran paling keji terhadap para tahanan, yang paling baru adalah kejahatan penyiksaan hingga mati tahanan, Ahmed Saleh Hussein al-Wahashi di desa tersebut dari Mdouqin di provinsi al-Bayda, yang ditangkap pada tanggal 15 Oktober. “
Dilansir Al arabiya, Jumat (17/11), Wahashi diculik dan dibunuh di bawah penyiksaan oleh milisi Houthi di sebuah penjara di Sanaa. Dilaporkan bahwa Wahashi diambil oleh milisi Houthi bersama dengan keponakannya, yang masih dipenjara.
Setelah penculikan Wahashi, milisi melakukan berbagai siksaan terhadapnya dan mematahkan tulang punggungnya, yang menyebabkan kematiannya pada tanggal 28 Oktober.
Kementerian HAM menegaskan, kejahatan yang dilakukan oleh milisi terhadap warga sipil dan tahanan pada kenyataannya adalah kejahatan perang terhadap kemanusiaan, dan bahwa pelaku akan dihukum dan diadili baik secara lokal maupun internasional.
Dari kejahatan yang dilaporkan, organisasi hak asasi manusia Yaman menghitung pembunuhan tidak kurang dari 111 orang yang diculik di penjara milisi Houthi dengan siksaan yang brutal. Namun, angka-angka ini hanya mengacu pada kejahatan yang diungkapkan, sementara pelanggaran serupa mengenai penculikan paksa, penghilangan dan penyiksaan belum diumumkan atau tidak ditemukan.
TAGS : Yaman Arab Saudi Houthi HAM
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/24911/Ratusan-Tahanan-di-Yaman-Disiksa-Hingga-Mati/