Presiden AS, Donald Trump
Washington – Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mengatakan bahwa ia tidak menyalahkan anaknya, Donald Trump Jr. karena bertemu dengan seorang pengacara Rusia, selama kapanye pilpres 2016 kemarin berjalan. Dia juga mengaku bahwa dirinya tidak tahu menahu terkait pertemuan itu, sampai beberapa hari lalu.
Hal itu dikemukakan saat interview yang digelar eksklusif bersama Reuters, Ketika ditanya apakah ia mengetahui pertemuan antara sang anak dengan pengacara Natalia Velselnitskaya pada Juni tahun lalu, Trump menyatakan, “tidak saya tidak tahu sampai beberapa hari lalu, ketika saya mendengar tentang persoalan ini.”
Menurut email yang dirilis oleh putra Donal Trump pada Selasa (11/07) lalu, Trump Jr setuju untuk bertemu dengan seorang wanita yang notabene adalah pengacara pemerintah RUsia, yang diklaim akan memberikan informasi yang akan merusak rival ayahnya, yakni Hilary Clinton, dan membantu sang ayah memenangkan pemilihan presiden.
Meski telah menjadi persoalan yang kontroversial di Amerika, Trump tidak menyalahkan anaknya karena menerima tawaran tersebut. Ia juga menyatakan bahwa keputusan itu adalah keputusan yang dibuat karena panasnya kampanye pilpres tahun lalu.
“Saya pikir banyak orang akan mengadakan pertemuan itu,” tutur Trump. Email itu adalah bukti paling nyata adanya koalisi antara pejabat kampanye Trump dengan pihak Rusia, untuk memenangkan pilpres 8 November lalu.
Topik ini telah memicu munculnya berbagai kecurigaan dalam kepemimpinan Trump sebagai Presiden AS, dan mendorong penyelidikan oleh Departemen Kehakiman serta Kongres Amerika Serikat terkait persoalan tersebut.
TAGS : Amerika Serikat Rusia Donald Trump
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/18733/Trump–Tidak-Tahu-Anak-Bertemu-Dengan-Pengacara-Rusia/