Kapolri, Tito Karnavian
Jakarta – Polri menyiapkan pengamanan selama Asian Games 2018 berlangsung. Para petugas akan ditempatkan di seluruh pos hingga tempat hiburan untuk mengamankan dan memperlancar jalannya perhelatan olahraga tersebut.
Hal itu disampaikan Kapolri Jendral Tito Karnavian, di PTIK, Jakarta Selatan, Selasa (7/8/2018). Tak hanya itu, kata Tito, pihaknya juga terus mengatasi ancaman teroris.
“Tiap Polda saya bentuk satgas, di Mabes Polri Densus juga saya akan kembangkan menjadi 34 satgas semua provinsi. Semua Polda juga membentuk satgas anti teror, paralel bekerja dengan Densus,” kata Tito.
Sementara untuk petugas yang berjaga, kata Tito, dibekali kemampuan berbahasa asing. Mulai dari bahasa Inggris hingga bahasa Jepang.
“Pengamanan di tempat-tempat yang mungkin didatangi oleh tamu-tamu kita, mall, benteng, Kuta, Pulau Kemaro, semua pos-pos pengamanan sudah bagus dan dilengkapi dengan petugas yang bisa berbahasa Inggris, berbahasa Arab, berbahasa Mandarin, bahkan Jepang,” ucap Tito.
Tak hanya itu, Polri juga mengantisipasi kemacetan lalu lintas. Utamanya di Jakarta. Tito mengamini adanya transportasi massal LRT membuat lalu lintas menjadi lebih tertib.
“Kemudian kita melihat kerawanan lain adalah kemacetan lalu lintas khususnya Jakarta, kalau Palembang tidak masalah apalagi dengan adanya LRT. Saya sudah cek sendiri LRT bisa mengangkut sampai 400 orang. Dengan adanya LRT ini lalu lintas jauh lebih tertib, kemarin ada macet karena ada pembangunan itu, pembangunan udah selesai jalan konvensional sudah rapi,” ujar dia.
Disisi lain, Tito berharap kepada semua pihak untuk membantu menyukseskan Asian Games 2018. Sebab mata internasional akan menyorot perhelatan tersebut.
“Ini menyangkut baik bangsa dan negara sehingga setiap orang yang merasa bangsa dan negara harus berkontribusi. Paling tidak, tidak mengganggu, mengamankan lah,” tandas Tito.
TAGS : Kapolri Tito Karnavian Asian Games Teroris
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/38991/Polisi-Antisipasi-Ganguan-Teroris-saat-Asian-Games/