Take a fresh look at your lifestyle.

Perancis Usulkan Iran Puasa Nuklir Hingga 2025

0
Perancis Usulkan Iran Puasa Nuklir Hingga 2025

Macron adalah pemimpin pertama yang melakukan kunjungan kenegaraan ke AS di bawah kepresidenan Trump (Foto: Reuters/ Jonathan Ernst)

Washington – Presiden Perancis Emmanuel Macron menyediakan format kesepakan nuklir Iran baru. Demikian itu disampaikan setelah bertemu Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Pada konferensi pers  di Gedung Putih, Macron mengaku melakukan diskusi yang jujur dengan Trump terkait kesepakatan nuklir 2015, yang sebelumnya digambarkan Pemimpin Gedung Putih itu sebagai  sebagai kesepatan “gila”.

“Kami berharap mulai sekarang bisa berpegan pada kesepakatan baru dengan Iran,” kata Macron, yang melakukan kunjungan kenegaraan tiga hari ke AS dikutip dari Al Jazeera, Rabu (25/4).

“Bersama-sama, dan dengan kekuatan wilayah dan para pemimpin Iran, kita perlu menemukan kesepakatan. Ini adalah satu-satunya cara untuk mewujudkan stabilitas,” sambungnya.

Menurut format perjanjian tersebut, setiap kesepakatan baru harus memblokir semua aktivitas nuklir Iran hingga 2025, mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir, dan ikut campur  di seluruh Timur Tengah, termasuk Yaman, Suriah, Irak dan Libanon, Macron menambahkan.

Menurut ketentuan perjanjian saat ini, Iran akan dapat memulai kembali program nuklirnya mulai 2025 dan seterusnya sebagai bagian dari apa yang disebut “klausa matahari terbenam”.

Di tempat yang sama, Trump memperingatkan Iran akan menghadapi “masalah besar” jika melanjutkan program nuklirnya yang ditangguhkan.

“Prancis dan AS sepakat bahwa Iran tidak dapat diizinkan mengembangkan senjata nuklir dan bahwa rezim (di Teheran) harus mengakhiri dukungannya terhadap terorisme,” kata Trump.

Untuk diketahui, di bawah undang-undang AS, presiden yang memimpin diharuskan memperbarui pembebasan sanksi setiap 120 hari. Trump terakhir mengeluarkan pembebasan pada bulan Januari.

Iran was in compliance with the agreement.”>Pada bulan Oktober 2017, Trump menolak untuk menegaskan kembali bahwa Iran mematuhi perjanjian tersebut. Nasib kesepakatan tersebut di tangan Kongres AS. Ia diberi waktu selam 60 hari untuk “mengekseskusi” Iran, namun kongres sendiri tidak mengambil tindakan.Iranian reaction
“>

TAGS : Kesepakatan Nuklir Perancis Iran Amerika Serikat

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/33152/Perancis-Usulkan-Iran-Puasa-Nuklir-Hingga-2025/

Leave A Reply

Your email address will not be published.