Wartawan terkemuka dari Arab Saudi, Jamal Khashoggi (Foto: Osman Orsal/Reuters)
Paris – Menteri Luar Negeri Perancis, Jean-Yves Le Drian, mengatakan, Perancis tidak memiliki rekaman yang terkait dengan pembunuhan wartawan Saudi Jamal Khashoggi/” style=”text-decoration:none;color:red;”>Jamal Khashoggi sejauh yang ia ketahui, bertentangan dengan pernyataan presiden Turki.
Khashoggi, kritikus de facto penguasa Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman, tewas di konsulat Istanbul di Arab Saudi yang disebut Presiden Tayyip Erdogan diperintahkan pejabat tertinggi dalam pemerintahan Saudi.
Pada Sabtu (10/11), Erdogan mengatakan Perancis, Jerman dan Inggris telah menyerahkan rekaman itu, tetapi dalam sebuah wawancara di Perancis 2, Le Drian mengatakan tidak mengetahui rekaman sejauh yang dia tahu.
Ketika Ditanya apakah berarti Erdogan berbohong, Le Drian berkata, “itu artinya Erdogan bermain politik dalam kasus pembunuhan Khashoggi,” dilansir Arab News.
Pembunuhan Khashoggi memprovokasi kemarahan internasional tetapi sedikit tindakan konkret oleh kekuatan dunia terhadap Arab Saudi, pengekspor minyak terbesar dunia dan pendukung rencana Washington untuk menahan pengaruh Iran di Timur Tengah.
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dan Erdogan telah membahas bagaimana menanggapi pembunuhan bulan lalu wartawan Saudi, Jamal Khashoggi/” style=”text-decoration:none;color:red;”>Jamal Khashoggi, seorang pejabat Gedung Putih mengatakan pada Minggu (11/11).
TAGS : Jamal Khashoggi Arab Saudi Jamal Khashoggi Turki
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/43774/Perancis-Erdogan-Berbohong-Soal-Rekaman-Pembunuhan-Khashoggi/