KPK Tahan Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Bakamla
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi, Febri Diansyah
Jakarta – Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Bakamla, Nofel Hasan (NH) resmi dijebloskan ke jeruji besi oleh penyidik KPK pada hari ini, Jumat (11/8/2017). Tersangka kasus dugaan suap proyek pengadaan satelit monitor di Bakamla ini ditahan di Rutan Pomdam Jaya Guntur.
“NH (Nofel Hasan) ditahan untuk 20 hari pertama di Rutan Guntur,” ucap Jubir KPK, Febri Diansyah saat dikonfirmasi.
Menurut Febri, penahanan ini dilakukan untuk kepentingan penyidikan kasus tersebut. Penahanan, sambung Febri, juga telah sesuai dengan ketentuan Pasal 21 KUHAP. “Yakni, diduga keras melakukan tindak pidana dan memenuhi alasan subyektif dan obyektif,” terang Febri.
Nofel sendiri ditahan setelah menjalani pemeriksaan dalam kapasitasnya sebagai tersangka. Nofel yang tampil mengenakan rompi tahanan berwarna oranye terlihat keluar ruang pemeriksaan sekitar pukul 15.46 WIB.
Ia memilih bergegas masuk ke mobil tahanan yang telah menunggunya di pelataran Gedung KPK. Tak satupun pertanyaan awak media di respon Nofel.
Hari ini KPK juga mengagendakan pemeriksaan terhadap Sekretaris Jendral (Sekjen) DPR RI, Achmad Djuned. Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Nofel.
Achmad Djuned dipanggil lantaran diduga kuat mengetahui mengenai kongkalikong proyek yang berujung rasuah tersebut. Utamanya ditenggarai terkait proses pembahasan anggaran proyek tersebut di DPR RI.
Proses pembahasan anggaran yang disinyalir amis kongkalikong ini melibatkan sejumlah anggota DPR RI. Salah satunya diduga Anggota Komisi I DPR Fayakhun Andriadi.
Fayakhun telah bolak balik diperiksa penyidik KPK. Bahkan, Ketua DPD Golkar DKI Jakarta ini telah dicegah berpergian ke luar negeri untuk enam bulan ke depan terkait kepentingan penyidikan kasus yang menjerat Nofel Hasan.
Kongkalikong dalam proses pembahasan anggaran itu sendiri tak lepas dari campur tangan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ali Fahmi alias Fahmi Habsyi. Ali Fahmi diduga sebagai `penyambung lidah` sejumlah pihak. Termasuk kalangan DPR RI, pemilik PT Melati Technofo Indonesia, Fahmi Darmawansyah dan Bakamla.
TAGS : Suap Bakamla KPK Eko Susilo Hadi
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/20027/KPK-Tahan-Kepala-Biro-Perencanaan-dan-Organisasi-Bakamla-/