Situasi bom yang meledak di Gereja Katolik Surabaya. Terlihat seorang pria sedang mengamati korban (gambar diburamkan) yang terkapar tewas di depan pintu masuk gereja
Jakarta – Jumlah korban insiden bom di gereja Surabaya bertambah menjadi 13 orang hingga sora hari ini. Sedangkan korban yang mengalami luka-luka hingga puluhan orang.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen M Iqbal mengatakan, hingga saat ini belum ada data identitas korban secara rinci, baik korban yang meninggal dunia dan korban yang luka.
“Jumlah korban tewas terakhir 13 orang,” kata M Iqbal, Minggu (13/5).
Diketahui, teror bom terjadi di tiga lokasi gereja yang berbeda, di Surabaya, Minggu (13/5) pagi. Lokasi kejadian pertama di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya Utara, kedua Gereja Kristen Indonesia di Jalan Diponegoro 146 dan ketiga Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) di Jalan Arjuna.
Untuk ledakan yang terjadi di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jalan Raya Arjuno, Minggu pagi, diduga berasal dari bom mobil.
TAGS : Bom Gereja Terorisme Bom di Surabaya
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/34307/Korban-Bom-di-Gereja-Surabaya-Bertambah-jadi-13-Orang/