Pelaku bom bunuh diri menargetkan pertemuan Partai Nasional Awami di Peshawar (Foto: Fayaz Aziz/Reuters]
Islamabad – Serangn bom bunuh diri pada rapat pemilihan umum di kota Peshawar Pakistan barat laut menewaskan sedikitnya 14 orang, termasuk politisi lokal terkemuka, Haroon Bilour.
Serangan yang terjadi pada Rabu itu di sebuah acara kampanye yang diselenggarakan oleh Partai Nasional Awami (ANP) juga melukai sedikitnya 65 orang, menurut kepala polisi setempat.
Bilour adalah calon majelis provinsi untuk pemilihan umum 25 Juli. Ayahnya, Bashir Bilour, juga seorang politikus ANP terkemuka, juga tewas pada serangan bom bunuh diri pada 2012.
Polisi mengatakan bom bunuh diri itu terjadi saat Bilour mengumpulkan sekitar 200 pendukungnya.
“Menurut penyelidikan awal kami, itu adalah serangan bom bunuh diri dan Haroon Bilour adalah targetnya,” kata pejabat polisi Shafqat Malik kepada kantor berita AFP.
Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab langsung atas serangan itu.
Kamal Hyder dari Al Jazeera, melaporkan dari ibukota Pakistan, Islamabad, mengatakan serangan itu terjadi di daerah yang ramai dan sempit beberapa saat setelah kedatangan Bilour di tempat kejadian.
“Ketika dia keluar dari kendaraan, pelaku bom bunuh diri itu dikatakan berada dalam jarak yang sangat jauh meledakkan perangkatnya,” katanya.
Pemboman itu terjadi beberapa jam setelah juru bicara militer Pakistan memperingatkan ancaman keamanan menjelang pemilihan nasional.
“Pakistan telah melihat relatif tenang dan itu tentu saja telah mendorong para politisi untuk keluar. Namun serangan hari ini menunjukkan setuasinya masih belum aman,” kata Hakim.
“Ini akan mempengaruhi kampanye untuk banyak partai politik,” sambungnya.
Sekedar diketahui, Bilour adalah anak dari keluarga politisi yang berpengaruh di provinsi Khyber-Pakhtunkhwa. Pada pemilu 2013, ANP adalah target utama serangan Taliban.
TAGS : bom bunuh diri Haroon Bilour Pakistan
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/37498/Kandidat-Majelis-Pakistan-Tewas-Bom-Bunuh-Diri/