Ketua Umum Gabungan Aliansi Rakyat Daerah untuk Buruh Migran Indonesia (Garda BMI) Ahmad Iman saat bersama pekerja migran Hong Kong (Foto: Dokpri)
Jakarta – Ketua Umum Gabungan Aliansi Rakyat Daerah untuk Buruh Migran Indonesia (Garda BMI) Ahmad Iman meminta kepada warga Indonesia dan pekerja migran di Hong Kong untuk segera menghindari bencana yang sedang melanda negeri tersebut. Dirinya berharap agar buruh migran dalam kondisi aman dan selamat.
“Saat ini kami masih mencoba berkomunikasi dengan rekanan Garda BMI di Hong Kong dan berharap semua migran selamat. Dan saya menyarankan agar Pekerja migran terus melakukan komunikasi dengan rekan lainnya agar mengetahui keberadaan masing-masing,” ujar Ahmad Iman yang juga Wasekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Perlu diketahui, saat ini Hong Kong sedang dilanda badai topan Mangkhut yang dianggap berbahaya dan memunyai daya rusak tinggi dengan berkecepatan 240 km/jam. Topan itu bergerak dari pantai China dekat Kota Jiangmen. Di Guandong, pemerintah setempat telah mengevakuasi ribuan orang. Sedangkan di Hong Kong, telah mengguncang gedung-gedung pencakar langit dan menerbangkan jendela bahkan atap rumah-rumah.
Dengan kondisi tersebut, Ahmad Iman menyarankan pekerja Migran tetap tenang dan berhati-hati, dan yang terpenting tetap waspada. “Saya sarankan kepada rekan-rekan migran agar memperhatikan dan melaksanakan instruksi dari pemerintahan Hong Kong. Lebih baik tetap berdiam dalam rumah untuk menghindari puing-puing beterbangan yang mengancam diri,” ujarnya.
Jumlah Warga Negara Indonesia ditambah Pekerja Migran di Hong Kong mencapai 170 ribu jiwa. Saat ini mendapat penanganan dari Pemerintahan Hong Kong untuk penyelamatan seluruh warga. “Garda BMI berterima kasih terhadap Pemerintah Hong Kong, karena bergerak cepat menanggani warganya sendiri dan tidak mengabaikan WNI maupun Pekerja Migran Indonesia,” ujarnya.
TAGS : Garda BMI Hong Kong Badai Ahmad Iman
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/40919/Garda-BMI-Minta-WNI-dan-Pekerja-Migran-Hong-Kong-Waspada-Topan-/