Take a fresh look at your lifestyle.

Ganjar Pranowo Cs Tak Hilang di e-KTP, Tapi Dikelompokkan

0
Ganjar Pranowo Cs Tak Hilang di e-KTP, Tapi Dikelompokkan

Juru bicara KPK Febri Diansyah

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah menghilangkan sejumlah nama yang diduga diperkaya dari proyek pengadaan KTP Elektronik atau e-KTP. Termasuk diduga sejumlah politikus PDIP, seperti Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.‎

Kepastian tak ada nama yang dihilangkan itu disampaikan Juru Bicara KPK, Febri Diansyah. Bukannya hilang, kata Febri, para anggota DPR yang diduga menerima uang panas proyek e-KTP itu hanya dikelompokkan semata. 

Selain tiga politikus PDIP itu, ada sejumlah nama yang raib dalam surat dakwaan terdakwa Setya Novanto. Di antaranya, Mechias Markus Mekeng, Mirwan Amir, dan Tamsil Lindrung.

“Tidak ada yang hilang sebenarnya. Yang terjadi adalah, sejumlah pihak yang diperkaya dikelompokkan,” ucap Febri, Senin (1/1/2018). 

Dalam dakwaan Novanto hanya beberapa anggota DPR dan kalangan kader partai politik yang diduga diperkaya dari korupsi e-KTP. Yakni, Miryam S Haryani, Markus Nari, Ade Komarudin, dan M Jafar Hafsah.‎

Padahal, dalam surat dakwaan Irman dan Sugiharto banyak nama yang disebutkan ikut menerima uang e-KTP. Termasuk di antaranya, Ganjar, Olly, dan Yasonna. ‎

Hal itu yang membuat kubu Novanto geram dan mempertanyakan. Bahkan, kubu Novanto curiga ada main mata antara KPK dengan nama-nama yang hilang tersebut.

Febri dengan tegas membantah tudingan tersebut. Ditegaskan Febri, nama-nama penerima itu hanya dikelompokkan. Dalam surat dakwaan Novanto, sejumlah anggota DPR RI disebut diperkaya US$12,8 juta dan juga lebih dari Rp 44 miliar.

Ia mengatakan KPK tak merinci nama-nama itu dalam dakwaan Novanto lantaran ingin fokus pada dugaan korupsi mantan Ketum Partai Golkar tersebut. Pun demikian, kata Febri, pengelompokan para legislator yang diduga menerima uang akan dibeberkan dalam persidangan Novanto.

“Jadi ada pengelompokan. Misalnya sejumlah anggota DPR RI diduga diperkaya jutaan USD dan juga lebih dari Rp 4 M. Tentu saja nanti ini akan diuraikan,” tandas Febri.

‎Ketua KPK, Agus Rahardjo sebelumnya juga membantah pihaknya sengaja menghilangkan sejumlah nama-nama politikus lintas partai, termasuk politikus PDIP yang diduga menikmati uang terkait proyek pengadaan e-KTP. Agus memastikan nama-nama yang sebelumnya disebut kecipratan uang panas tidak akan hilang dalam pengusutan ‎kasus dugaan korupasi pada proyek senilai Rp 5,9 triliun itu.

“Nama-nama itu tetap tidak akan hilang,” tegas Agus, di kantornya, Jakarta, Rabu, (27/12/2017).

TAGS : KPK korupsi e-KTP Febri Diansyah

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/27173/Ganjar-Pranowo-Cs-Tak-Hilang-di-e-KTP-Tapi-Dikelompokkan/

Leave A Reply

Your email address will not be published.