Malcolm Naden
Jakarta – Seorang buronan menghabiskan waktu berbulan-bulan tinggal di kebun binatang. Ia menggantungkan hidupnya dari pisang yang dicuri dari gajah dan melahap bagian dalam kura-kura Galapagos.
Pembunuh ganda, Malcolm Naden dinobatkan sebagai pria paling dicari di Australia dari 2005 hingga 2012 setelah membunuh sepupunya, Kristy Scholes dan Lateesha Nolan.
Meskipun terlihat beberapa kali, Naden berhasil menghindari penangkapan saat berkemah di Kebun Binatang Western Plains milik Dubbo di New South Wales pada 2005.
Kisah luar biasa tentang kelangsungan hidupnya di dalam kebun binatang kini diceritakan dalam sebuah buku baru, The Contractor, lapor Daily Mail dilansir Mirror pada Senin (24/7)
Mantan pekerja rumah pemotongan hewan, Naden, tinggal di antara 1.000 hewan ternak selama berbulan-bulan. Ia mengelabui pengunjung dan staf untuk mempercayai bahwa penyusup misterius itu adalah seorang tunawisma.
Ia sering mengambil pakan untuk gajah yang disediakan oleh staff. Naden (32) pada saat dikisahkan pernah putus asa menemukan makanan, dan akhirnya merobek kepala kura-kura Galapagos dan mengambil bagian dalamnya.
Seorang dokter hewan pernah melaporkan melihat seorang pria berwajah kasar yang melarikan diri dari kandang Kura-kura Raksasa, sebelum staf menemukan mayat tanpa kepala dari salah satu mahluk agung di dalamnya.
Penulis The Contractor, yang dikenal sebagai `Mike`, mendokumentasikan kisah yang luar biasa dalam buku tersebut sebelum digunakan untuk membantu menyelidiki pria `tunawisma` yang tinggal di antara hewan-hewan tersebut.
TAGS : Australia Buronan Malcolm Naden
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/19232/Buronan-Paling-Dicari-di-Australia-Kelaparan-Ini-Makanannya/