Amerika Perluas Sanksi Baru untuk Korut
Presiden Amerika, Donald Trump (tengah) (Foto: Reuters)
Jakarta – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang mengizinkan Washington untuk meningkatkan sanksi terhadap Korea Utara atas program rudal nuklirnya.
Kebijakan tersebut dua hari setelah Trump memperingatkan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dalam pidatonya di Majelis Umum PBB, Amerika, jika diancam, ia akan menghancurkan negara Korut yang dihuni 26 juta orang.
Perintah eksekutif, kata Trump, dapat memungkinkan menjatuhkan sanksi terhadap perorangan dan perusahaan yang membiayai dan memfasilitasi perdagangan dengan Pyongyang.
“Perintah eksekutif kami akan memotong sumber pendapatan yang mendanai usaha Korea Utara dalam mengembangkan senjata mematikan yang diketahui manusia,“ tambahnya, dilansir Al jazeera, Jumat (22/9)
“Sementara, sasaran industri yang ditargetkan kebijakan tersebut meliputi tekstil, perikanan, teknologi informasi dan manufaktur,“ jelasnya lebih lanjut.
Pyongyang menolak tekanan internasional, menyusul uji coba nuklir keenam dan terbesar pada 3 September, dan meluncurkan banyak rudal tahun ini, termasuk dua rudal balistik antar benua dan dua roket lainnya yang mengudara di atas langit Jepang.
Trump berhenti mengejar mitra dagang terbesar Korea Utara, China, dan memuji bank sentralnya karena memerintahkan bank-bank China untuk berhenti berbisnis dengan Korea Utara.
Ia juga tidak meminta perdagangan minyak Pyongyang. Empat sumber mengatakan kepada Reuters, bank sentral China mengatakan kepada bank-bank untuk secara ketat menerapkan sanksi PBB terhadap Korea Utara.
Richard Gowan, rekan non-residen di Pusat Kerjasama Internasional New York, mengatakan, China akan menganggap langkah Trump menjengkelkan dan akan menanggapi dengan meminta AS untuk membuka dialog dengan Korea Utara.
“China berpendapat, perlu menempatkan sanksi pada Pyongyang tapi itu harus diimbangi dengan beberapa upaya dalam negosiasi, yang sejauh ini dihindari oleh administrasi Trump,“ katanya kepada Al Jazeera.
TAGS : Korea Selatan Rudal Amerika Serikat PBB
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/22133/Amerika–Perluas-Sanksi-Baru-untuk-Korut/