Take a fresh look at your lifestyle.

Fahri Yakin Presiden PKS jadi Tersangka

0
Fahri Yakin Presiden PKS jadi Tersangka

Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah

Jakarta – Usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meyakini Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman akan menjadi tersangka.

Sohibul, kata Fahri, telah membuat pernyataan di depan publik terkait pencemaran nama baik yang menyebut dirinya sebagai pembohong dan pembangkang.

“Sesuatu yang menyerang pribadi saya, merupakan tindakan fitnah, perbuatan yang tentu tidak menyenangkan dan merusak reputasi saya dan kehormatan saya tentunya,” kata Fahri, usai menjalani pemeriksaan, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (19/3).

“Karenanya saya melaporkan ini sebagai aduan dari saya, agar diproses secara hukum, agar yang bersangkutan segera diperiksa dan titetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini,” tegas salah satu pendiri PKS itu.

Dari seluruh hasil pemeriksaan penyidik, Fahri meyakini, dugaan tindak pidana itu telah dilakukan oleh saudara Sohibul Iman. “Oleh karena itulah dia harus diperiksa dan diminta pertanggungjawaban atas perbuatannya itu,” tegasnya.

Sebab, kata Fahri, fakta itu sebenarnya tidak perlu diverifikasi, karena perbuatannya dilakukan di salah satu kantor media. “Karena itu alat buktinya itu tidak begitu sulit untuk dibuktikan, tidak perlu diverifikasi,” terangnya.

Diketahui, Fahri melaporkan Sohibul Iman ke Polda Metro Jaya beberapa pekan lalu atas dugaan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik yang dimuat berbagai media nasional, yang mana hal ini diduga melanggar Pasal 310 dan 311 KUHP serta Pasal 27 jo Pasal 45 UU ITE.

“Pasal-pasal yang bisa disebut melakukan fitnah dan pencemaran nama baik, itulah yang menyebabkan kami bahwa pasal-pasalnya itu sudah cukup jelas,” demikian Fahri.

TAGS : Presiden PKS Sohibul Iman Fahri Hamzah

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/30838/Fahri-Yakin-Presiden-PKS-jadi-Tersangka/

Leave A Reply

Your email address will not be published.